I. KERANGKA PENULISAN PROPOSAL PENELITIAN
Kerangka penulisan proposal penelitian
adalah sebagai berikut:
A. BAGIAN AWAL
Bagian awal usulan penelitian terdiri
atas:
1. Halaman sampul depan
2. Halaman sampul dalam
3. Halaman pesetujuan
4. Halaman daftar isi
5. Halaman daftar tabel
6. Halaman daftar gambar
7. Halman daftar lampiran
B. BAGIAN INTI
Bagian inti usulan penelitian memuat hal
sebagai berikut:
BAB 1 PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
1.2 Rumusan Masalah
1.3 Tujuan Penelitian
1.4 Manfaat Penelitian
1.5 Ruang Lingkup Penelitian
BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA
2.1. Landasan teoritik
2.2. Hasil-hasil penelitian terdahulu
2.3. Kerangka Pemikiran
2.4. Hipotesis Penelitian.
BAB 3 METODE PENELITIAN
3.1 Rancangan Penelitian
3.2 Populasi dan Sampel Serta Teknik Pengambilan
Sampel.
3.3 Jenis dan Sumber Data
3.4 Variabel Definisi Operasional Variabel.
3.5 Analisis data
Bagian ini berisi
uraian tentang cara yang digunakan dalam pengolahan dan analisi data disertai
pembenaran atau alasan penggunaan cara analisis tersebut, termasuk
penggunaan metode statistik.
3.6 Lokasi dan waktu penelitian
C. BAGIAN AKHIR
a. Daftar Pustaka
b. Lampiran
A. BAGIAN AWAL
Secara berurutan
bagian awal terdiri dari 8 komponen seperti tersebut di bawah ini :
1. Halaman sampul depan
Halaman ini memuat berturut-turut: Usulan Penelitian Skripsi, Judul,
Lambang/logo Universitas Haluoleo, nama peserta program sarjana (S1),
kalimat: “ Jurusan Ilmu Ekonomi &
Studi Pembangunan dan tahun proposal penelitian diujikan”. Halaman ini
menggunakan kertas Buffalo atau Linnen warna abu-abu.
2. Halaman sampul dalam
Halaman ini berisi
materi yang sama dengan halaman sampul depan, tetapi menggunakan kertas putih
sesuai dengan ketentuan Fakultas Ekonomi Unhalu
3. Halaman persetujuan
Halaman ini memuat
nama lengkap dan tanda tangan para pembimbing I dan II
4. Halaman penetapan panitia penguji
Halaman ini memuat
tanggal, bulan tahun pelaksanaan, nama ketua dan anggota, penguji Skripsi
5. Halaman daftar isi
Daftar ini memuat
semua bagian dalam usulan penelitian Skripsi termasuk urutan Bab, Sub Bab dan
Anak Bab dengan nomor halamannya.
6. Halaman daftar tabel
Daftar tabel memuat
nomor urut tabel, judul tabel dan nomor halaman. Contoh Lihat lampiran 10a.
7. Halaman daftar gambar
Daftar gambar memuat
nomor urut gambar, judul gambar dan nomor halaman. Contoh lihat lampiran 11a.
8. Halaman daftar lampiran
Daftar lampiran
memuat nomor uurut lampiran, judul lampiran dan nomor halamannya.
B. BAGIAN INTI
Penjelasan bagian
inti sebagai berikut:
BAB 1
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Latar belakang berisi
uraian tentang apa yang menjadi masalah penelitian, yang terkait dengan judul,
serta alasan mengapa masalah itu pentingdan perlu diteliti. Masalah tersebut
harus didukung oleh fakta empiris (pemikiran induktif) sehingga jela, memang
ada masalah yang perlu diteliti. Juga harus ditunjukkan letak masalah yang akan
diteliti dalam konteks teori (pemikiran deduktif) dengan permasalahan yang
lebih luas, serta peranan penelitian tersebut dalam pemecahan permasalahan yang
lebih luas.
1.2 Rumusan Masalah
Rumusan masalah
adalah rumusan secara konkrit masalah yang ada, dalam bentuk pertanyaan
penelitian yang dilandasi oleh pemikiran teoritis yang kebenarannya perlu di
buktikan.
1.3 Tujuan Penelitian
Bagian ini
mengemukakan tujuan yang ingin dicaai melalui proses penelitian. Tujuan
penelitian harus jelas dapat diamati dan atau diukur. Biasanya merujuk pada
hasil yang akan dicapai atau diperoleh dari maksud penelitian.
1.4 Manfaat Penelitian
Bagian ini berisi
uraian tentang manfaat hasil penelitian bagi perkembangan ilmu pengetahuan,
teknologi dan seni, (IPTEKS) serta pemerintah maupun masyarakat.
1.5. Ruang Lingkup Penelitian
Bagian ini berisi
uraian tentang objek yang diteliti, variabel-variabel penelitian serta periode
penelitian
BAB 2 TINJAUAN
PUSTAKA
Bagian ini berisi 4
(empat) bagian utama yaitu:
(1). Landasan
teoritik
Bagian landasan
teoritik memuat tentang teori dasar yang
relevan yang berasal dari pustaka mutakhir yang memuat teori, proposi, konsep
atau pendekatan terbaru yang ada hubungannya dengan penelitian yang dilakukan
untuk mencegah replikasi. Teori yang digunakan seharusnya diambil dari sumber
primer. Mencantumkan nama sumbernya. Tata cara
penulisan kepustakaan harus sesuai dengan ketentuan pada panduan yang
digunakan.
(2). Hasil-hasil
penelitian terdahulu/Kajian Empirik
Bagian ini memuat
tentang fakta-faktaa atau hasil kajian empirik yang relevan dengan judul/topik
penelitian. Hasil-hasil penelitian
terdahulu sangat berguna bagi calon peneliti, khususnya didalam melihat tentang
adanya celah penelitian atau riset gap yang bersumber dari jurnal penelitian,
disertasi, tesis, skripsi, laporan penelitian, buku teks, makalah, laporan
seminar dan diskusi ilmiah, terbitan-terbitan resmi pmerintah dan
lembaga-lembaga lain.
Bagian ini berisi tentang : nama peneliti/penulis,
judul/topik, alat/metode analisis dan
hasil penelitian tersebut. Perbedaan penelitian terdahulu dengan penelitian
yang dilakukan.
Pemilihan bahan
pustaka yang akan dikaji didasarkan pada dua kriteria yakni: (1). Prinsip
kemutaakhiran (kecuali untuk penelitian historis) dan (2). Prinsip
relevansi. Prinsip kemutakhiran sangat
penting karena ilmu berkembang dengan cepat. Dengan prisip kemutakhiran,
peneliti dapat berargumentasi berdasarkan teori-teori yang pada waktu itu
dipandang paling representatif. Hal serupa berlaku juga terhadap telaah
laporan-laporan penelitian. Prinsip relevansi dipergunakan untuk menghasilkan
kajian pustaka yang erat kaitannya dengan masalah yang diteliti.
(3). Kerangka Pemikiran
Kerangka berpikir
penelitian disintesis, diabstraksi dan diekstrapolasi dari berbagai teori dan
pemikirn ilmiah yang mencerminkan paradigma sekaligus tuntunan untuk memecahkan
masalah penelitian dan merumuskan hipotesis. Kerangka pemikiran penelitian
dapat berbentuk bagan, model matematik atau persamaan fungsional yang
dilengkapi dengan uraian kualitatif.
Kerangka pemikiran
disusun berdasarkan latar belakang masalah, ditunjang oleh teori-teori yang ada
dan bukti-bukti empiric dari haasil-hasil penelitian terdahulu, maupun
jurnal-jurnal yang relevan dengan masalah yang diteliti, kemudian dirumuskan
dalam suatu kerangka pemikiran. Jika memungkinkan disusun dalam satu model yang
menggambarkan keterkaitan antar variabel, sehingga dapat dirumuskan suatu
hipotesis.
(4). Hipotesis
Penelitian.
Hipotesis merupakan
proposisi keilmuan yang dilandasi oleh kerangka berpikir penelitian dengan
penalaran deduksi dan merupakan jawaban sementara secara teoritis terhadap
permasalahan yang dihadapi yang dapat diuji kebenarannya berdasarkan
berdasarkan fakta empirik.
Hipotesis penelitian
dirumuskan dengan mengacu pada kajian pustaka, penelitian terdahulu dan
kerangka pemikirtan penelitian. Namun demikian, tidak semua penelitian
memerlukan rumusan hipotesis penelitian. Penelitian yang bersifat eksploratoris
(penjelasan) dan deskriptif (gambaran) tidak membutuhkan hipotesis. Oleh karena
itu, subbab hipotesis penelitian tidak harus ada dalam skripsi.
BAB 3 METODE PENELITIAN
3.1 Rancangan Penelitian
3.2 Populasi dan Sampel Serta Teknik Pengambilan
Sampel.
3.3 Jenis dan Sumber Data
3.4 Variabel Definisi Operasional Variabel.
3.5 Analisis data
Bagian ini berisi
uraian tentang cara yang digunakan dalam pengolahan dan analisi data disertai
pembenaran atau alasan penggunaan cara analisis tersebut, termasuk
penggunaan metode statistik.
3.7 Lokasi dan waktu penelitian
C. BAGIAN AKHIR
Bagian akhir usulan
penelitian skripsi meliputi:
1. Daftar Pustaka ( lihat cara penulisan
kepustakaan)
2. Lampiran
Lampiran ini terdiri
dari jadwal kegiatan, rincian biaya, kuesioner dan bila ada penjelasan dan
informasi daan pernyataan persetujuan.
II. KERANGKA PENULISAN SKRIPSI
Secara berurutan kerangka Skripsi
terdiri dari 3 bagian seperti tersebut di bawah ini:
A. BAGIAN AWAL
Bagian awal Skripsi terdiri atas:
1. Halaman sampul depan
2. Halaman sampul dalam
3. Halaman prasyarat gelar
4. Halaman persetujuan
5. Halaman penetapan panitia penguji
6. Halaman ucapan terima kasih
7. Halaman abstrak
8. Halaman daftar isi
9. Halaman daftar tabel
10. Halaman daftar gambar
11. Halaman daftar lampiran
B. BAGIAN INTI
Bagian inti Skripsi memuat hal sebagai
berikut:
BAB 1 PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
1.2 Rumusan Masalah
1.3 Tujuan Penelitian
1.4 Manfaat Penelitian
1.5 Ruang Lingkup
BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA
2.1. Landasan
teoritik
2.2. Penelitian
Terdahulu
2.3. Kerangka
pemikiran
2.4. Hipotesis
BAB 3 METODE PENELITIAN
3.1 Lokasi dan waktu
penelitian
3.2. Rancangan
Penelitian
3.3 Populasi dan Sampel Serta Teknik Pengambilan
Sampel.
3.4 Jenis dan Sumber Data
3.5 Variabel Definisi Operasional Variabel.
3.6 Analisis data
BAB 4. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
4.1 Gambaran Umum
4.2 Hasil Penelitian
4.3 Pembahasan
BAB 5. PENUTUP
5.1 Kesimpulan
5.2 Saran-Saran
C. BAGIAN AKHIR
Bagian akhir terdiri dari:
1. Daftar Pustaka
2. Lampiran
PENJELASAN :
A. BAGIAN AWAL
Secara berurutan
bagian awal terdiri dari 13 komponen seperti tersebut di bawah ini :
1. Halaman sampul depan
Halaman ini memuat
berturut-turut : usulan (proposal) penelitian, judul, lambang
Universitas Haluoleo, nama peserta program sarjana (S1), kalimat : “ Jurusan Ilmu Ekonomi & Studi
Pembangunan Fakultas Ekonomi Unhalu dan tahun Skripsi diujikan”.
Halaman ini
menggunakan kertas Buffalo atau Linnen warna abu-abu (warna Fakultas Ekonomi
Unhalu).
2. Halaman sampul dalam
Halaman ini berisi
materi yang sama dengan halaman sampul depan, tetapi menggunakan kertas putih
sesuai dengan ketentuan Fakultas Ekonomi Unhalu
3. Halaman prasyarat gelar
Halaman ini memuat
berturut-turut judul skripsi,kalimat.“Untuk memperoleh gelar sarjana ekonomi
dalamJurusan Ilmu Ekonomi & Studi Pembangunan tanggal, bulan, tahun, tesis
atau disertasi diujikan, nama dan nomor induk mahasiswa”.
4. Halaman persetujuan
Halaman ini memuat nama lengkap dan tanda
tangan para pembimbing I & II
5. Halaman penetapan panitia penguji
Halaman ini memuat tanggal, bulan tahun
pelaksanaan ujian, nama ketua dan anggota penguji skripsi.
6. Halaman ucapan terma kasih
Halaman ini memuat pernyataan terima kasih oleh
mahasiswa kepada mereka yang telah membantu dalam melakukan penelitian dan
dalam penyusunan naskah, bantuan keuangan dan pihak tertentu yang dianggap
penting dan berperan dalam penyelesaian skripsi.
7. Halaman Abstrak
Abstrak ditulis dalam
Bahasa Inggris yang berisi tujuan, metodologi, hasil penelitian dan kata kunci (Keyswords)di akhir halaman
abstrak. Jumlah kata dalam abstrak paling sedikit 200 dan paling banyak 250.
8. Halaman daftar isi
Daftar ini memuat
semua bagian dalam usulan penelitian skripsi termasuk urutan Bab, Sub Bab dan
Anak Bab dengan nomor halamannya.
9. Halaman daftar tabel
Daftar tabel memuat
nomor urut tabel, judul tabel dan nomor halaman.
10. Halaman daftar
gambar
Daftar gambar memuat nomor urut gambar,
judul gambar dan nomor halaman.
11. Halaman daftar
lampiran
Daftar lampiran
memuat nomor uurut lampiran, judul lampiran dan nomor halamannya.
B. BAGIAN INTI
Penjelasan bagian
inti sebagai berikut :
BAB 1 PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
Bagian ini berisi
tentang adanya kesenjangan antara harapan dan kenyataan baik kesenjangan
teoritik maupun kesenjangan praktis yang melatarbelakangi masalah yang
diteliti. Di dalam latar belakang masalah ini dipaparkan secara ringkas teori,
hasil-hasil penelitian, kesimpulan seminar dan diskusi ilmiah ataupun
pengalaman/pengamatan pribadi yang terkait erat dengan pokok masalah yang
diteliti. Dengan demikian, masalah yang dipilih untuk diteliti mendapat
laandasan berpijak yang lebih kokoh.
Di samping itu, latar
belakang berisi uraian tentang apa yang menjadi masalah penelitianyang terkait
dengan judul, serta alasan mengapa masalah itu pentingdan perlu diteliti.
Masalah tersebut harus didukung oleh fakta empiris (pemikiran induktif)
sehingga jelas, memang ada masalah yang perlu diteliti. Juga harus ditunjukkan
letak masalah yang akan diteliti dalam knteks teori (pemikiran deduktif) dengan
permasalahan yang lebih luas, serta peranan penelitian tersebut dalam pemecahan
permasalahan yang lebih luas.
1.2. Rumusan Masalah
Rumusan masalah
hendaknya disusun secara singkat, padat, jelas dan sebaiknya dituangkan dalam
bentuk kalimat tanya. Rumusan masalah yang baik akan menampakkan
variabel-variabel yang diteliti, jenis atau sifat hubugan antar
variabel-variabel tersebut dan subjek penelitian. Selain itu rumusan masalah
hendaknya dapat diuji secara empiris, dalam arti kemungkinan dikumpulnya data
untuk menjawab pertanyaan yang diajukan.
1.3. Tujuan Penelitian
Bagian ini
mengemukakan tujuan yang ingin dicapai melalui proses penelitian.
1.4. Manfaat Penelitian
Bagian ini bersisi
uraian tentang temuan yang dihasilkan dan manfaat temuan penelitian tersebut
bagi perkembangan ilmu pengetahuan, yang dapat dimanfaatkan oleh ilmuwan lain
untuk mengembangkan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni (IPTEKS) dan akhirnya
untuk kesejahteraan umat manusia.
BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA
2.1. Landasan teoritik
Bagian ini memuat tentang teori dasar yang relevan yang berasal
dari pustaka mutakhir yang memuat teori, proposi, konsep atau pendekatan
terbaru yang ada hubungannya dengan penelitian yang dilakukan untuk mencegah
replikasi. Teori yang digunakan seharusnya diambil dari sumber primer.
Mencantumkan nama sumbernya. Tata cara
penulisan kepustakaan harus sesuai dengan ketentuan pada panduan yang
digunakan.
2.2. Penelitian Terdahulu/Kajian Empirik
Bagian ini memuat tentang fakta-faktaa atau
hasil kajian empirik yang relevan dengan judul/topik penelitian. Hasil-hasil penelitian terdahulu sangat
berguna bagi calon peneliti, khususnya didalam melihat tentang adanya celah
penelitian atau riset gap yang bersumber dari jurnal penelitian, disertasi, tesis,
skripsi, laporan penelitian, buku teks, makalah, laporan seminar dan diskusi
ilmiah, terbitan-terbitan resmi pemerintah dan lembaga-lembaga lain.
Pemilihan bahan
pustaka yang akan dikaji didasarkan pada dua kriteria yakni: (1). Prinsip
kemutaakhiran (kecuali untuk penelitian historis) dan (2). Prinsip
relevansi. Prinsip kemutakhiran sangat
penting karena ilmu berkembang dengan cepat. Dengan prisip kemutakhiran,
peneliti dapat berargumentasi berdasarkan teori-teori yang pada waktu itu
dipandang paling representatif. Hal serupa berlaku juga terhadap telaah
laporan-laporan penelitian. Prinsip relevansi dipergunakan untuk menghasilkan
kajian pustaka yang erat kaitannya dengan masalah yang diteliti.
2.3. Kerangka Pemikiran
Kerangka pemikiran
disusun berdasarkan latar belakang masalah, ditunjang oleh teori-teori yang ada
dan bukti-bukti empirik dari haasil-hasil penelitian terdahulu, maupun
jurnal-jurnal yang relevan dengan masalah yang diteliti, kemudian dirumuskan
dalam suatu kerangka pemikiran. Kerangka pemikiran penelitian dapat berbentuk
bagan, model matematik atau persamaan fungsional yang dilengkapi dengan uraian
kualitatif.
2.4. Hipotesis Penelitian.
Hipotesis merupakan
proposisi keilmuan yang dilandasi oleh kerangka berpikir penelitian dengan
penalaran deduksi dan merupakan jawaban sementara secara teoritis terhadap
permasalahan yang dihadapi yang dapat diuji kebenarannya berdasarkan
berdasarkan fakta empirik.
Hipotesis penelitian
dirumuskan dengan mengacu pada kajian pustaka, penelitian terdahulu dan
kerangka pemikirtan penelitian. Namun demikian, tidak semua penelitian
memerlukan rumusan hipotesis penelitian. Penelitian yang bersifat eksploratoris
(penjelasan) dan deskriptif (gambaran) tidak membutuhkan hipotesis. Oleh karena
itu, subbab hipotesis penelitian tidak harus ada dalam skripsi.
BAB 3 METODE PENELITIAN
3.1 Lokasi dan waktu penelitian
3.2. Rancangan
Penelitian
Bagian ini berisi
tentang penjelasan jenis penelitian yang akan dilakukan ditinjau dari tujuan
dan sifatnya; apakah penelitian eksploratif, deskriptif, eksplanatoris, survei,
historis, korelasional dan komparasi.
Pada bagian ini
dijelaskan pula variabel-variabel yang dilibatkan dalam penelitian serta sifat
hubungan antar variabel tersebut.
3.3. Populasi dan Sampel Serta Teknik Pengambilan
Sampel.
3.4. Jenis dan Sumber Data
3.5. Variabel dan Definisi Operasional Variabel.
3.6. Analisis data
Bagian ini berisi
uraian tentang cara yang digunakan dalam pengolahan dan analisis data disertai
pembenaran atau alasan penggunaan cara analisis tersebut, termasuk
penggunaan metode statistik.
BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN
4.1. Gambaran Umum
Bagian ini berisi tentang gambaran umum yang
relevan dengan objek penelitian
4.2. Hasil Penelitian
Bagian ini berisi
tentang deskripsi variabel dan penyajian data hasil penelitian dapat berupa
tabel, grafik, gambar, bagan, foto atau bentuk penyajian data yang lain. Tata
cara penyajian tabel, grafik, gambar, bagan, foto harus sesuai dengan
ketentuan. Jika digunakan analisis statistik hanya dimuat tampilan akhir yang
menunjukkan hasilnya, sedangkan perhitungan statistik dimuat sebagai lampiran.
4.3. Pembahasan
Bagian ini merupakan bagian terpenting pada
skripsi. Bagian ini menunjukkan tingkat penguasaan peneliti terhadap
perkembangan ilmu, konsep dan teori yang dipadukan dengan hasil penelitian.
Pembahsan sekurang-kurangnya mencakup hal-hal sebagai berikut:
1. Penalaran hasil penelitian baik secara
teoritis, empiris maupun non empiris, sehingga dapat menjawab dengan
menjelaskan rumusan masalah yang diajukan.
2. Perpaduan temuan penelitian dengan hasil
penelitian sebelumnya dan konsekuensi serta pengembangannya di masa yang akan
datang.
3. Perumusan teori baru yang dihasilkan dari
penelitian (khususnya untuk disertasi)
4. Pemahaman terhadap keterbatasan penelitian
yang dilakukan sehungga dapat memberikan saran bagi penelitian selanjutnya.
Tujuan pembahasan
adalah:
1. Menjawab masalah penelitian atau
menunjukkan bagaimana tujuan penelitian dicapai
2. Menafsirkan temuan-temuan penelitian
3. Menjelaskan implikasi-implikasi lain dari
hasil penelitian, termasuk keterbatasan temuan-temuan penelitian.
BAB 5 PENUTUP
5.1. Kesimpulan
Kesimpulan merupakan
sintesis dari pembahasan yang sekurang-kurangnya terdiri atas:
1. Jawaban terhadap rumusan masalah dan
tujuan penelitian
2. Hal yang baru ditemukan dan prospek
temuan
3. Pemaknaan pemaknaan teoritik dari hal
baru yang ditemukan
5.2. Saran
Saran merupakan
implikasi hasil penelitian terhadap pengembangan ilmu pengetahuan dan penggunaan
praktis. Sekurang-kurangnya memberi saran bagi penelitian selanjutnya, sebagai
hasil pemikiran penelitian atas keterbatasan penelitian yang dilakukan.
Saran-saran yang diusulkan harus operasional.
C. BAGIAN AKHIR
Bagian akhir Skripsi
meliputi :
1. Daftar pustaka
2. Lampiran
Lampiran merupakan
bagian yang memuat keterangan atau data tambahan.
CARA PENULISAN :
1. Bahasa yang digunakan :
a. Bahasa Indonesia atau Bahasa Inggris yang
baik dan benar.
b. Bila diperlukan atau belum ada istilah yang
tepat dalam bahasa Indonesia, boleh menggunakan baahasa aslinya dengan
memperhatikan tatacara penulisan bahasa asing.
2. Kertas dan Sampul
a. Kertas Sampul: Buffalo atau Linnen
b. Kertas sampul yang digunakan adalah warna
biru
c. Formaat sampul lihat contoh lampiran 1a dan
1b
3. Kertas untuk mteri: Kertas HVS berat 70-80
gram, ukuran (21,5 x 29,7), warna putih.
4. Tabel dan Gambar disajikan di kertas untuk
materi, kecuali dalam keaadaan tertentu
dapat mengguanakaan kertas dan ukuraan yang berbeda.
5. Pengetikan Naskah
a. Naskah diketik dengan mesin ketik standard
IBM atau mengguanakn komputer.
b. Jarak 2(dua) spasi, kecuali pada grafik dan
tabel 1(satu) spasi.
c. Seluruh naskah mulai dari halaman sampul
sampai dengan daftar pustaka menggunakan huruf yang berukuran sama (12 pt),
kecuali kata asing dicetak miring (italic), cetk tebal, atau diberi garis
bawah.
d. Awal paragraph dimulai pada ketukan ke-5 atau
6 dari tepi kiri.
e. Setiap bab diberi nomor urut sesuai
dengan tatacara yang dipilih.
6. Jarak Tepi
a. 3 cm atau 1 inci dari tepi atas
b. 3 cm atau 1 inci dari tepi bawah
c. 4 cm atau 1,5 inci daari tepi kiri
d. 3 cm atau 1 inci dari tepi kanan
7. Nomor Halaman
a. Halaman untuk bagian awal diberi nomor
dengan huruf Romawi kecil ( i, ii, iii, iv,
v dst)
b. Halaman sampul depan tidak dihitung tetapi
halaman sampul dalam dihitung tetapi tidak diberi nomor.
c. Bab pendahuluan dan seterusnya diberi nomor
dengn angka Arab (1, 2, 3, dst)
d. Pada halaman dengan judul bab, nomor halaman
ditulis di bawah tengah (empat spasi di bawah teks)
e. Pada halaman lain, nomor halaamn ditulis di
kanan atas (1,5 cm dari teks)
8. Tabel dan Gambar
a. Tabel diberi nomor dengan angka Arab,
sesuai dengan nomor bab tempat tabel dicantumkan, diikuti dengan nomor urut
tabel dengan angka Arab. Contoh penulisan nomor tabel : Tabel 2.1 ( Tabel ini
berada di bab 2 dan merupakan tabel pertama)
b. Tabel dberi judul di atas tabel, berjarak 1
spasi.
c. Gambar diberi nomor urut dengan agka Arab,
sesuai dengan nomor urut gambar tersebut paada setiap bab. Nomor bab ditulid di
depan nomor urut Gambar dengan angka Arab. Contoh penulisan nomor gambar :
Gambar 2.1 (Gambar ini berada di bab 2
dan merupakan gambar pertama).
d. Gambar diberi judul di bawah gambar ,
berjarak 1 spasi.
e. Tabel dan Gambar yang perlu disajikan di
lembar yang lebih luas, dapat dilipat disesuaikan degan luas halaamn materi.
f. Tabel dan Gambar yang dikutip dari buku
lain harus dicantumkan sumbernya.
9. Kutipan
a. Kutipan atau cuplikan ditulis sesuai naskah
aslinya, sedngkan kutipan yang berbahasa asing harus disertai terjemahannya.
b. Kutipan ditulis dengan jarak tepi kiri dan
tepi kanan yang berbeda dengan teks yang lain.
c. Ditulis dengan jarak 1 spasi, diawali
dengan tanda petik (“) daan juga
diakhiri dengan tanda petik (“).
10. Tingkatan judul dan penomoran
Tingkatan judul dan
penomoran perlu endapat pehatian. Untuk penomoran yang berkaaitan dengan
tingkaatan judul dapat dilihat pada lampiran 12.
11. Cara Penulisan Daftar Pustaka
Penulisan Daftar
Pustaka tidak memerlukan pencantum bab, sebab daftar pustaka tidak termasuk
bagian inti karyaa sesuai dengan cara penulisan daftar pustaka yang digunakan.
Beberapa contoh
penulisan daftar pustaka :
· Untuk Majalah
Bishop J, 1987. The Molecular genetics of cancer. Sci 235:
305-311
Klein G, Bregula U,
Wiener F, Harris H, 1971. The analysis of malignancy by cell
Fusion. J Cell Sci 8:659-672
· Untuk Buku
Arief BAS, Bayu BAS, 1992. Pedoman penyusunan
kaarya tulis ilmiah. Ed 1, Surabaya:
University Press, hlm 200-230.
Suberbaker JP,
Gunderson LL, Wittes RE, 1985. Colorectal cancer. In breast cancer:
Hellman A, Rosenberg
SA, eds). Cancer : principles and practices on oncology,
2 ed. Philadelphia : JB Lippincott,
pp 800-803
Vorherr H, 1980.
Treatment of primary and recurrent breast cancer. In breast cancer :
Epidemiology, Endocrinology,
Biochemistry and Pathologhy. Baltimore :
Urban and Schwarzenberg, pp 374-408
· Untuk
Tesis atau Disertasi
Dunnington DJ, 1984.
The development and study of single 0cell-cloned metastazing mammary
tumor cell syste
in the rat.
Disertation, University of
London, England.
Untuk yang bersumber
dari internet
Dradjad Wibowo, 2003,
Optimalisasi Manajemen Utang Luar Negeri Pemerintah, http://www.kau.or.id/articles.php?lng=en&pg=192
Tidak ada komentar:
Posting Komentar